Sesuai
dengan kebijakan yang diterapkan pada perusahaan bahwa PPNBM di kapitalisasi
sebagai harga pokok barang, atau dengan kata lain akan menambah harga pokok
barang itu sendiri.
Contoh soal
:
Tgl
31/12/2012 PT Karisma Digital membeli barang dagangan dari PT Nicol Photocam
dengan rincian:
10 unit nicol-d700 @1200.000,- (dikenakan PPNBM)
jawab :
10 unit nicol-d700 @1200.000,- (dikenakan PPNBM)
jawab :
Harga beli :
12.000.000
PPN : 1200.000 (10% dr HB)
PPN : 1200.000 (10% dr HB)
PPNBM :
1200.000 (10% dr HB)
total harga perolehan 14.400.000
Penyelesaian di aplikasi MYOB
total harga perolehan 14.400.000
Penyelesaian di aplikasi MYOB
Sebenarnya
ada dua cara yang bisa dilakukan untuk menyelesaikan masalah ini, yang pertama
dengan menambah item baru dengan nama PPNBM dan yang kedua dengan mengentri
secara langsung harga perolehan barang dagangan tersebut. Lebih jelasnya
perhatikan langkah langkah berikut ini :
Cara 1
dengan membuat item baru dengan nama PPNBM
Penjelasan :
Membuat item
baru dengan nama PPNBM, hanya di-linkan di I buy this item karena hanya
untuk tujuan pembelian saja. PPNBM hanya dikenakan dari harga beli barang
dagangan jadi PPNBM bersifat non taxable, isilah N-T di bagian buying detail.
Untuk lebih jelasnya lihat gambar.
Mengentri
Transaksi
item baru
dengan nama PPNBM akan muncul saat pembelian. Isikan data transaksi sesuai
gambar diatas.
Cara Kedua Dengan Mengentri Langsung Harga Perolehan Dari Barang Dagangan Tersebut.
Dari soal
diatas sudah diketahui bahwa :
Harga beli :
12.000.000
PPN : 1200.000 (10% dr HB)
PPN : 1200.000 (10% dr HB)
PPNBM :
1200.000 (10% dr HB)
total harga perolehan 14.400.000
lihat gambar untuk mengentri transaksi, perbedaannya dari cara pertama PPNBM dihubungkan langsung ke item barang yang dibeli, dalam hal ini sebesar 1.200.000,-. Ingat lakukan prosedur sesuai dengan gambar untuk tidak mempengaruhi nilai item yang dibeli.
total harga perolehan 14.400.000
lihat gambar untuk mengentri transaksi, perbedaannya dari cara pertama PPNBM dihubungkan langsung ke item barang yang dibeli, dalam hal ini sebesar 1.200.000,-. Ingat lakukan prosedur sesuai dengan gambar untuk tidak mempengaruhi nilai item yang dibeli.
Kesimpulan
Cara pertama dengan membuat item baru dengan nama PPNBM dinilai akan lebih efisien untuk mengentri data transaksi untuk pembelian barang yang beraneka ragam, tetapi kelemahan dari cara ini akan terjadi ketidaksamaan saldo (mismatch) antara saldo akun M inventory di buku besar( account list) dengan item card sehingga perlu dilakukan penyesuaian saat akhir periode.
Cara pertama dengan membuat item baru dengan nama PPNBM dinilai akan lebih efisien untuk mengentri data transaksi untuk pembelian barang yang beraneka ragam, tetapi kelemahan dari cara ini akan terjadi ketidaksamaan saldo (mismatch) antara saldo akun M inventory di buku besar( account list) dengan item card sehingga perlu dilakukan penyesuaian saat akhir periode.
Cara kedua
yaitu cara langsung mengentri nilai perolehan harga barang dagangan yang dibeli terkesan lebih kompleks untuk
transaksi perusahaan besar tetapi cara ini dinilai efektif karena kesamaan
saldo antara akun m inventory dengan saldonya di item list sehingga tidak
diperlukan penyesuaian.
Terimakasih,
atas kunjungannya & Semoga bermanfaat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar