~Ayah~
Aku tak sekedar ingat setiap ucap yang kau susun dengan cermat
Aku tak sekedar menetapkan segala bentuk tindak yang kau kuatkan
Aku menerima diriku tanpa kasih seorang Ibu
Aku mengedepankan engkau sebagai tujuan kepulanganku
Aku menumpuk remahan rindu yang kadang kau abai
Aku tak sekedar peduli, engkau jiwaku, pendonor terbesar hidupku
Aku menaruh harap bahwa aku sanggup penuhi ingin terakhirmu melihat aku bersanding
Aku menomorsatukanmu, karena engkau ayah dan juga ibu
Kau tak sekedar dipilihNya menjadikanku titipan, kau menyeluruhkan nyawamu bagiku
Kau bukan kebetulan yang semesta ciptakan, kau kucintai, kukasihi, dan segala bentuk takaran cinta yang belum tercipta
Kau ajarkan aku tentang harta yang bukan segala
Kau ajarkan bahwa pasangan hidup adalah seutuhnya pilihan
Kau ajarkan aku memikul jawab atas segala keputusan
Kau ajarkan untuk peduli bahwa ada hidup orang yang mereka sandarkan pada kita
Kau ajarkan untuk tak sekedar patuh, aku menjadi paham atas setiap pemberhentian
Kau ajarkan aku untuk tak melulu diam ketika yang lain berhenti melawan
Kau ajarkan aku untuk menjadi Ibu terbaik bagi cucumu
Ayah, aku ingin memelukmu, sekarang..
Ayah, aku ingin kita kembali ke masa usiaku bahkan belum remaja
Ayah, aku ingin hidupku biasa saja, ada kita berempat, lengkap, tak terpisah..
Ayah, aku rindu kau ijini ketika raga tak mau bersekolah
Ayah, ketika yang lain memandangku sebelah mata, kau tetap setia mengagumiku
Ayah, aku pengagum nomer satumu
Ayah, mereka bilang aku anak kesayanganmu
Ayah, aku belum memberimu apapun, mungkin hidupku, untukmu saja
Ayah, percayalah aku partner tepat untuk menertawakan dunia
Ayah, aku tak ingin lemah dihadapmu saja
Ayah, jangan lelah..
Unknown
DeveloperCras justo odio, dapibus ac facilisis in, egestas eget quam. Curabitur blandit tempus porttitor. Vivamus sagittis lacus vel augue laoreet rutrum faucibus dolor auctor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar