aku dan kekesalanku hari ini :3

by 03.19 0 komentar

Apa maksudnya coba melihatku dengan wajah sinis seperti itu? Sebagai manusia yang normal aku tahu kamu sedang memperhatikanku dari tempatmu itu. Tidak mungkin aku seenaknya saja beranjak dari mejaku, aku hanya risih.. iya... risih karena kamu memperhatikanku sebegitunya. Kau dan penghidupanmu tak pernah aku usik sedikitpun.. kalau kamu cinta silahkan saja ? kenapa kau seolah menerkaitkan aku denganya sedangkan aku tidak pernah ada secuilpun perasaan suka padanya. Aku bukanya sensitif.. tapi aku tahu apa yang kamu maksudkan, juga gerak-geriku yang selalu membuatmu KEPOMPONG ( kepo dan rempong) hkk... silahkan saja... oh iya terimakasih sudah menerkaitkan aku denganya dan terimakasih sudah membuatnya menjauh dari persahabatanku denganya. Kau pernah berkata agar aku tidak terjerumus denganya , aku tau apa yang kamu maksudkan oleh sebab itu aku minta maaf saat berjalan berdampingan denganmu waktu itu. Aku sudah minta maaf tapi apa? Ternyata huuu malah kemakan omonganmu sendiri kan? Hha :D sudahlah aku bukanya melebih-lebihkan , kau dengan teman-temanmu itu seolah tidak menganggap aku ada dipenghadapan kalian .. untuk apa aku sebegitu kerasnya mengatakan bahwa itu TIDAK BENAR !! aku RISIH !! gila.. aku tidak pernah menyangka yang menyakiti hatiku adalah teman yang pernah membuatku menangis tersedu.. huu cengeng !! iya aku memang cengeng ! kenapa ?? semua ini bukan alasan kenapa aku harus menangis, kenapa aku harus marah terhadapmu .. tapi aku ulangi .. karena kau terlalu menerkaitkan aku denganya dan seperti perpeloncoan kau seolah menatapku dengan sinis seolah aku tidak mampu untuk menggapai kebahagiaanku sendiri . teman macam apa?  Astagfirullah... kau dengan kelemahanmu yang selalu membuatku tak berdaya, aku ingin menarik diriku agar supaya tidak berprasangka terhadapmu tapi apa?? Semuanya sama , tidak ada perubahan. Aku mengasihinya? Tidak !! itu TIDAK BENAR ! kata siapa ? tahu dari mana ? seperti tuhan saja . aku adalah orang yang berbeda, yang selalu menyebut namaku dan menganggapnya sebagai orang lain. Jadi aku menganggapku sebagai orang lain jadi aku harus menghormatinya. Aku harus menghormatinya oleh karena itu aku tidak akan mengotorinya dengan hal-hal macam itu. Perasaan suka wajar... suka karena kebaikanya, suka karena kepintaranya .. itu wajarkan? Suka dalam hal ini bukan nafsu belaka seperti remaja kebanyakan, mungkin seperti kamu. Huuuh aku benar-benar kesal karena aku dipojokan akan situasi ini. oh.. sesungguhnya aku tertawa untuk menyembunyikan perasaan risih dan bersalahku, maafkan aku yang terlanjur membiarkan kamu berprasangka buruk, aku bukan tidak mau membiarkanmu berprasangka seperti itu, tapi kalau aku terlanjur berkata dan membuatmu tambah percaya bahwa aku punya perasaan lebih. Aku sungguh tidak mau, lebih baik aku diam.. tapi tatapanmu yang sekarang sudah berbeda kamu seolah berkata dari raut wajahmu seperti membandingkan aku dengan dirimu. Sudahlah katakan jujur saja, aku tidak marah dan aku tidak suka kalau kau mengatakan aku suka dia, meskipun bercanda. Aku bersama 12 bulan yang lalu telah membuka lembaran baru.. bukan dengan seorang pria atau prasangka buruk apalah yang ingin kamu utarakan... tapi aku lebih kepada membersihkan diriku akan mata dan wajahku dari pandangan buruk. Aku selalu bermunajat kepada tuhan atas semua ini, aku lalui dengan ikhlas meskipun tidak jarang ada rasa sakit dihatiku. Aku memang tidak secantik dirimu untuk mendapatkan kebahagiaan , aku dan diriku memang tidak selembut hatimu dan tidak sepintar liguistikmu. Analisaku mengatakan bahwa setiap perdetiknya dirimu memperhatikanku seolah mengatakan “ heh.. orang sepertimu pantaskah untuknya? Huu Lebih pantas aku “ ohh sakit nian rasaku ini. sekali lagi maaf mungkin aku yang telah berprasangka buruk terhadapmu dan mungkin aku tidak mengerti jiwamu.. maaf... tidak ada sedikitpun niat untuk jatuh cinta denganya. Mungkin yang melihat tulisanku ini menganggap aku berlebihan, padahal tidak !! aku dan pedalaman rasaku ini tidak mungkin membohongi hati dan perasaan karena aku menulis ini dengan penuh kesadaran, terimakasih ya...sudah memberikanku arti hidup bahwa hidup itu tidak akan selalu bahagia, kadang ada prasangka buruk dari orang lain yang harus aku terima,huu itu wajar saja... terimakasih ya semoga kau bahagia... aku dan tuhanku disini tidak akan menghianati prinsip yang  telah ditetapkan tuhan pada umatnya ,, bahwa aku tidak akan jatuh cinta setelah aku mendewasakan diri dan penghidupanku di dunia ini.. terimakasih tuhan 18 tahun menjomblo... hha..... tidak masalah sebab ada matahari, dia sendirian tapi tetap bersinar terang.. hoooo love you readers :*

Unknown

Developer

Cras justo odio, dapibus ac facilisis in, egestas eget quam. Curabitur blandit tempus porttitor. Vivamus sagittis lacus vel augue laoreet rutrum faucibus dolor auctor.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

luvne.com ayeey.com cicicookies.com mbepp.com tipscantiknya.com kumpulanrumusnya.comnya.com